Gunung Mons Piton Gunung Menonjol di Lautan Ketenangan Bulan
Ciri-ciri Mons Piton
-
Koordinat Selenografis: Sekitar 40,6° LU dan 1,1° BB
-
Diameter dasar: Sekitar 25 km
-
Tinggi: Sekitar 2.25 km (2.250 meter) di atas dataran sekitarnya
Mons Piton tampak mencolok karena berdiri sendirian di tengah dataran halus Mare Imbrium, yang membuatnya tampak seperti "pulau" pegunungan. Gunung ini kemungkinan besar adalah bagian dari reruntuhan cincin pegunungan kuno yang terbentuk akibat tumbukan besar yang menciptakan cekungan Mare Imbrium.
Asal Usul dan Geologi
Mons Piton diperkirakan merupakan bagian dari cincin pegunungan tengah Mare Imbrium, yang terbentuk akibat tumbukan asteroid raksasa miliaran tahun lalu. Setelah tumbukan, cekungan tersebut terisi oleh lava basaltik yang mendingin dan membentuk dataran Mare. Mons Piton adalah sisa dari bagian tengah struktur tersebut yang menjulang tinggi dan tidak tertutupi sepenuhnya oleh lava.
Mengamati Mons Piton
Bagi pengamat Bulan dengan teleskop dari Bumi, Mons Piton adalah objek menarik. Ketika sudut pencahayaan matahari tepat (biasanya sekitar fase kuartal pertama atau ketiga), gunung ini melemparkan bayangan panjang di atas dataran Mare Imbrium yang halus, menciptakan kontras visual yang indah dan memberikan gambaran yang jelas tentang topografi permukaannya.
Fakta Menarik
-
Mons Piton sering digunakan sebagai referensi topografi dalam pemetaan Bulan.
-
Gunung ini pernah dijadikan target pengamatan oleh misi luar angkasa, termasuk Lunar Orbiter dan misi Apollo.
-
Dalam citra dari pesawat ruang angkasa, Mons Piton tampak seperti puncak gunung yang menonjol di "lautan" batuan beku gelap.
Komentar
Posting Komentar